Blender: Pengenalan. Fitur, dan Keutamaannya

Blender: Pengenalan. Fitur, dan Keutamaannya - Setelah mengenal konsep pembuatan model 3D, kali ini kita akan membahas tentang softwarenya-- yaitu, Blender! Bukan, ini bukan alat elektronik untuk pekerjaan dapur. Ini adalah salah satu software grafika komputer 3D.



Grafika Komputer

Wait, apa itu Grafika Komputer? Grafika komputer adalah proses pembuatan, manipulasi, dan penyatuan gambar dengan menggunakan algoritma* dan struktur data** di komputer. Karenanya, grafika komputer juga disebut sebagai Visualisasi Data

Grafika komputer ini juga termasuk cabang ilmu komputer loh, sehingga ia juga memiliki bagian-bagian ilmu yang dapat dipelajari. Yaitu:
  • Geometri: mempelajari cara menggambarkan permukaan bidang
  • Animasi: mempelajari cara memanipulasi gerakan
  • Rendering: mempelajari algoritma untuk menampilkan efek cahaya
  • Imaging/Citra: mempelajari cara pengambilan dan penyuntingan gambar

Grafika komputer 3D menggunakan penggambaran data geometri secara 3 dimensi, layaknya penggambaran suatu objek pada sumbu kartesius yang memiliki 3 dimensi xyz. Algoritma yang dipakai di grafika komputer 3D juga ada yang mengikuti grafika komputer 2D. Misalnya penggambaran model wireframe (model kawat) menggunakan algoritma yang sama seperti penggambaran vektor. Dan hasil render 3D menggunakan algoritma yang sama seperti gambar raster. 
*)Algoritma: Tahap-tahap dalam menyelesaikan sebuah masalah secara runtut dan praktis.
**)Struktur Data: metode untuk mengatur dan menyimpan data yang nantinya dapat digunakan untuk memenuhi tujuan algoritma.

Jadi Blender itu "apa" dan "untuk apa", sih?

Simplenya, Blender adalah sebuah software yang dipake untuk membuat grafis 3 dimensi. Misalnya kalian kepengen bikin desain interior, gedung-gedung, karakter animasi, ilustrasi pemandangan, atau model-model 3D lainnya... kalian bisa make software ini. Atau kalau mau sekalian bikin animasinya, juga bisa. Gamenya, bisa. Ngedit video, juga bisa. Waah kok ada banyak hal yang bisa dilakuin di satu software yah? Yah, jelas. Karena memang di dalamnya udah dibekali fitur-fitur yang lengkap. Bukan plugin. Walau gitu, kita juga masih bisa memperkuatnya lagi dengan plugin-plugin gratis, yah, kalau mau. And guess what, you can get Blender for totaly free! Yup, software ini gratis dan open-source, Untuk lebih jelasnya lagi apa itu open source, silahkan kunjung artikel kami Disini.

Sejarah dan Orang Dibaliknya

Blender dibuat oleh seorang co-founder studio animasi bernama Ton Roosendaal. Awalnya pada 1988, Roosendaal menemukan studio animasi yang bernama NeoGeo, yang menjadi studio animasi 3D terbesar di Netherland.

Lalu suatu hari di tahun 1995 Roosendaal memutuskan untuk memperbaiki software 3D milik NeoGeo dan menulis programnya dari awal. Karena Roosendaal adalah direktur seni sekaligus bertanggung jawab dalam pengembangan software internal, ia pun turun tangan dalam pembuatan software ini, yang setelahnya diberi nama Blender.

Roosendaal mengatakan, "Kami berpikir untuk membuatnya sendiri saja. Kubilang 'berikan aku beberapa bulan musim panas ini, lagipula di kantor juga sepi.' Jadi aku akan membuat program 3D ku sendiri sehingga kami bisa menjual ke klien apa yang kami bisa. Awalnya kami membuat sesuatu yang simpel dulu, lalu kami terus menerus membangunnya. Dan begitulah bagaimana ceritanya Blender terbuat."

Pada Januari 1998 versi gratis dari Blender akhirnya rilis. Tapi tak lama sejak itu, Ton Roosendaal bersama Frank Van Beek mendirikan perusahaan lagi dengan nama Not a Number (NaN) yang bertujuan memasarkan juga mengembangkan Blender, karena NeoGeo telah dimiliki perusahaan lain. NaN memang di khususkan untuk menyediakan produk dan layanan komersial nya. Tapi karena masalah penjualan yang rendah dan iklim ekonomi yang sulit, NaN pun ditutup. Yang artinya pengembangan Blender pun di berhentikan. Apa Roosendaal berhenti disini? Tidak!

Sampailah pada Tanggal 18 Juli 2002, Rosendaal berpikiran untuk meyakinkan investor NaN agar menyetujui ide nya sehingga Blender bisa dijadikan Open Source! Lalu dibuatlah kampanye bertemakan "Free Blender" yang meminta sumbangan sampai sebesar €100,000 agar para investornya mau setuju. Setelah terkumpul dalam waktu 7 minggu, pada 13 Oktober 2002 akhirnya pun Blender resmi diluncurkan sebagai GNU atau General Public License berarti lisensi yang menyatakan bahwa software itu gratis dan membebaskan pengguna untuk menjalankan, mempelajari, menyebarkan, dan memodifikasinya

Fitur 

Berikut adalah fitur-fitur yang ada di dalam Blender...
Photorealistic-Rendering
Blender punya caranya sendiri untuk menciptakan render yang ultra realistik, yaitu adalah dengan menggunakan Cycles Render. Cycles rendering ini menawarkan:
  • Rendering dengan GPU & CPU
  • Preview di viewport pada saat itu juga (realtime)
  • Dukungan pencahayaan HDR
  • Lisensi yang membolehkan adanya hubungan dengan program lain
Modeling Mudah dan Cepat
  • Shortkey yang telah dirancang agar mempercepat pekerjaan
  • Bisa modeling dengan polygon n-gon
  • Edge slide, collapse, dan dissolve
  • Grid dan bridge fill
  • Bisa menggunakan pemprograman phyton untuk memodifikasi tool dan adds-on
Material yang Realistis
  • Dukungan untuk mengatur Node secara penuh
  • Membuat shader yang akurat seperti gelas, benda tembus pandang, dan Subsurface Scattering
  • Dukungan Open Shading Language (OSL) untuk melakukan pengkodingan pada shader
Rigging yang Cepat
  • Envelope, skeleton, dan skinning otomatis
  • Weight painting yang gampang
  • Layer untuk tulang dan melakukan penggrupan sesuai warna
  • Tulang B-spline yang dapat ditambahkan
Toolset Animasi
  • Melakukan walk-cycles otomatis berdasarkan path yang di buat
  • Editor untuk pose karakter
  • Non Linear Animation (NLA) untuk gerakan yang independen
  • Sinkronisasi suara
  • Forward/Inverse kinematics untuk mempercepat pembuatan pose
Sculpting
  • 20 tipe brush
  • Dukungan sculpting dengan Multi-resolution
  • Topologi sculpting yang dinamis
  • Sculpting dengan mirror
UV Unwrapping yang Cepat
  • Projection yang cepat pada kubus, silindris, bola, dan kamera
  • Unwrapping konformal
  • Menggambar tekstur langsung pada objek
  • Menggunakan banyak layer untuk melakukan UV
  • Mengeksport layout untuk gambar UV
Full-Compositor
  • Library khusus node untuk membuat efek kamera, gradiasi warna, vignette, dan banyak lagi
  • Merender pada layer tertentu
  • Penggabungan dengan file video dan gambar
  • Merender menjadi file multi-layer berformat OpenEXR
  • Multi-threading (kemampuan yang memungkinkan kumpulan instruksi bisa dijalankan bersamaan dalam satu program)
Pembuatan Game
  • Kemampuan untuk memasukkan hasil modelling ke game-engine lain
  • Membuat/memprogram game logic sendiri
  • Integrasi penuh untuk Bullet-Physic
  • Pemprograman dengan phyton API untuk pengendalian lanjutan dan AI
  • Dukungan untuk semua pencahayaan dinamis OpenGL, toon shading, material yang di animasikan dan juga mapping normal dan parallax.
  • Memainkan gamenya di dalam blender tanpa harus compiling dan prepocessing lagi
  • Audio spasial 3D dengan menggunakan OpenAL
Camera dan Tracking Objek
Blender menyediakan kamera siap pakai dan tracking objek. Memungkinkan pengguna untuk mengimport rekaman mentah, mentrek rekaman, melakukan masking pada area dan melihat pergerakan kamera secara nyata di dalam adegan 3D nya. Jadi tak perlu menggonta-ganti program dalam pembuatan video 3D di Blender. Toolset ini terdiri dari:
  • Tracking secara otomatis dan manual
  • Rekonstruksi kamera yang kuat
  • Preview di waktu yang nyata pada rekaman dan adegan 3D
  • Dukungan untuk planar tracking dan tripod solver
Library Khusus Extension
Library khusus ini memudahkan pengguna untuk mengaktifkan/nonaktifkan dan mengatur ekstension. Beberapa contoh ekstension yang ada adalah:
  • Generator untuk membuat pohon, tanah, tumbuhan merambat, dan awan
  • Objek yang patah/rusak
  • Toolbox untuk 3D printing
  • Meta-rigging (tool otomatis untuk rigging)
  • Mengatur format untuk di import-Eksport ke After Effect, DirectX, Unreal Game Engine, dll
Pengedit Video
  • Penggabungan audio, sinkronisasi, dan penggambaran gelombang suara
  • Slot berjumlah 32 buah yang dipakai untuk menambahkan video, gambar, audio, scene, mask, dan efek
  • Topologi sculpting yang dinamis
  • Pengaturan kecepatan, penyesuaian layar, transisi, keyframe, filter, dll
Format File
Fitur import/export memungkinkan pengguna untuk mengganti format file agar hasil kerja blender dapat dipakai juga pada program lain. Format-format itu adalah:
  • Gambar: JPEG, JPEG2000, PNG, TARGA, OpenEXR, DPX, Cineon, Radiance HDR, SGI Iris, TIFF
  • Video: AVI, MPEG and Quicktime (pada OSX)
  • 3D: Alembic, 3D Studio (3DS), COLLADA (DAE), Filmbox (FBX), Autodesk (DXF), Wavefront (OBJ), DirectX (x), Lightwave (LWO), Motion Capture (BVH), SVG, Stanford PLY, STL, VRML, VRML97, X3D
Interface yang Fleksibel
Layout di blender sangat gampang di atur sesuka hati. Pengguna dapat membagi-bagi banyak layout pada workspace nya. Dari membelah vewportnya secara manual, sampai menyesuaikannya dengan pemprograman phyton. Interface blender juga menyediakan:
  • Konsistensi di semua platform
  • Tak ada jendela pop-up yang mengganggu
  • Crisp text (dukungan untuk retina pada OSX)
Simulasi yang Menakjubkan
  • Fluid – Air dan cairan yang realistis
  • Smoke – Kepulan asap dengan api
  • Hair – Rambut yang terhembus angin dan berinteraksi juga dengan objek yang menabraknya
  • Cloth – Simulasi kain yang realistik untuk pembuatan pakaian
  • Rigid Body Physics – Membuat semua objek bisa dihancurkan dan bertubrukan
  • Particles – Untuk membuat benda seperti hujan, percikan, dan serpihan kecil lainnya


Keutamaannya dari software 3D lain

Blender adalah software 3D gratis yang paling populer. Karena walau gratis, software ini punya keunggulan yang jarang di dapet di software lain. Berikut adalah keunggulan-keunggulan itu:
  • Gratis
  • Open Source
  • Multi-Platform, dapat dipakai di banyak sistem operasi seperti Windows, Linux, dan MacOS
  • All in one, di dalam Blender gak cuman bisa bikin model 3D aja. Tapi juga sekaligus animasi, game, ngedit video, sclupting, ngasih material dan mainin node editor
  • Ringan, dengan bermodalkan processor dual core 32-bit dan ram 2 GB komputer udah bisa menjalankan Blender. Tapi itu cuman untuk pengoperasian standarnya aja sih. Semakin ribet pekerjaan yang kamu buat, semakin besar juga spek komputer yang kamu butuhkan untuk ngehindar lag atau freeze.
  • Komunitas yang luas, ini salah satu alasan kenapa blender gampang banget dipelajarin. Kalian bisa nemuin banyak komunitas dan tutorial untuk make software ini. Karena juga pengguna blender termasuk banyak. Blender mencapai angka download sebesar 5 juta download per tahun. Dan 100.000 ribu orang dari mereka memakainya secara teratur.

Penggunaannya di animasi sendiri dan film


Ton Roosendaal juga tetap melanjutkan kerja di studio animasinya, yaitu Blender Foundation. Mereka telah berhasil membuat animasi 3D yang engga kalah keren dari animasi studio besar loh. Dan tentu Blender Foundation menggunakan software kesayangan mereka-- Blender~
Saat diwawancarai, Ton Roosendaal mengatakan kalau Blender pernah beberapa kali dipakai pada film-film walaupun tidak banyak.
  • Spiderman 2: saat membuat pre-visualnya.
  • Life of Pie: disaat kamera terkena air, efek percikan yang menempel dibuat dengan Blender.
  • Hunger Game: saat kru film ingin membuat shoot yang menampilkan burung-burung terbang di atas hutan, sutradaranya gak mau sampe nunggu burung-burung itu keluar dulu, ya kan bisa kelamaan. Jadinya burung-burung itu dibuat di blender.

Komunitas dan Online Learning

Kalau kamu mau mulai belajar 3D, kamu bisa melangkah dulu dari Blender karena dijamin bakal nemuin banyak forum dan tutorial dimana-mana. Kalian bisa gampang mantengin tutorial-tutorial blender secara gratis (walau gak semuanya juga) atau ikutan nimbrung di forumnya. Berikut adalah beberapa website dan akun youtube yang menyediakan tutorial-tutorialnya:


Cukup sudah perkenalan Blender sampai disini. Udah kebayang gimana software ini? Harga mahal tak selalu menjamin kualitas. Karena dalam berkarya yang penting itu bukan alat, melainkan skill  *uhuk*

Bahkan Roosendaal pernah diundang di konvensi besar di Amerika untuk makan malam, terus beberapa beberapa boss perusahaan besar disana berpikiran kalau Blender pun sama pentingnya dengan perusahaan yang berpenghasilan sebesar 2 miliar euro. Padahal Blender adalah software open source dan mengharapkan donasi penggunanya untuk biaya pengembangan, tapi ternyata gak bisa diremehin juga ya.

Oh ya doakan aja Cat DTech bisa ikut membuat tutorial Blendernya sendiri, ya DTechtive~ See u on the next article!

5 komentar

Pembahasannya lengkap kali, spesifikasi yang dibutuhkan gimana? Laptop saya ramnya 1 GB Prosessornya Intel Celleron apa bisa Laptop saya ngejalani Software Blender, Saya juga tertarik soalnya belajar 3D

Sebenernya bisa, karena minimum spec untuk Blender memang rendah. Cuman itu semua tergantung sama pekerjaan macam apa yang kamu mau lakuin. Semakin berat dan kompleks, semakin tinggi pula spek yang dibutuhkan.

Oh ya kamu juga bisa belajar dari website2 yang udah dicantumkan di atas kok untuk belajar 3D dengan software ini

Pembahasan nya lengkap, mulai dari blender sendiri itu apa , fitur serta keutamaanya dibahas dengan baik .
Ditunggu lanjutan dari blog nya ya....

Engga ada pembahasan tentang Shortkey ya Min? Saya kurang paham juga dibagian Shorkey sih, Mungkin yang lain juga butuh jadi pembahasannya Lengkap gitu...

Yup, insyaa Allah bakal ada pembahasan lengkap untuk blender termasuk shortkey2nya. Just wait for it~

Hanya Komentar Relevan yang akan ditanggapi oleh Author, selebihnya tidak..

EmoticonEmoticon